APRIL dan Aliansi Bebas Api

Pada tahun 2015 APRIL merintis Program Desa Bebas Api sebagai upaya mencegah kebakaran dan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai dampak negatif membuka lahan dengan membakar.

Pada tahun itu APRIL mencapai  berhasil mengurangi 90% kejadian kebakaran di beberapa desa yang ikut serta dalam  program tersebut.

Pada tahun 2016 program Desa Bebas Api terus berkembang dan beberapa perusahaan turut bergabung dengan mendirikan Aliansi Bebas Api.

Aliansi Bebas Api merupakan kelompok perusahaan di sektor perhutanan dan pertanian yang secara sukarela bekerja sama dengan Lembaga Swadaya Masyarakat serta mitra lainnya untuk mencari solusi bagi masalah api dan asap yang muncul karena kebakaran lahan, melalu cara yang mengutamakan pendekatan pencegahan terjadinya api dan asap.

Selain APRIL,anggota Aliansi Bebas Api saat ini termasuk Asian Agri, Wilmar International Limited, Musim Mas, IDH, PM.Haze, Sime Darby, dan IOI.

Aliansi ini mendedikasikan diri untuk mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam merealisasikan komitmen ASEAN bebas asap pada tahun 2020.

Sebagai upaya yang terus berjalan, Aliansi Bebas Api telah memperluas jangkauan peduli api hingga ke lebih dari 200 desa yang mencakup 1,5 juta hektar lahan di seluruh Indonesia.

Salah satu program yang dijalankan anggota Aliansi Bebas Api di beberapa desa yang terlibat adalah "no-burn reward" program yang memberikan hadiah kepada desa yang berhasil menjaga hutan dan kawasannya bebas dari api serta program yang merekrut warga lokal sebagai petugas pencegahan kebakaran dan spesialis pemadam kebakaran di tingkat desa

Selain itu, Aliansi Bebas Api juga memberikan alternatif pertanian yang cocok tanpa harus membakar lahan sebegai bentuk kegiatan manajemen lahan. Aliansi ini juga mengembangkan serangkaian kegiatan dan memperlengkapi masyarakat untuk meningkatkan kepedulian masyarakat mengenai bahaya membakar lahan dan dampaknya.

Anggota Aliansi Bebas Api termasuk APRIL juga saling belajar mengenai program praktik terbaik satu dengan yang lainnya.

"Aliansi ini menunjukan bagaimana kemitraan antara sektor swasta  dengan kelompok masyarakat dapat menekan penyebab kebakaran melalui aksi sukarela."

"Kolaborasi di bawah payung Aliansi Bebas Api dapat membantu memperluas kesuksesan strategi pencegahan kebakaran untuk mencakup area yang lebih luas lagi," ujar Lucita Jasmin, Direktur Keberlanjutan dan Hubungan Eksternal APRIL.